Rapat paripurna penyampaian Kebijakan Umum Anggaran (KUA) Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) dipersingkat.
Delapan fraksi DPRD Lamsel menyetujui pembahasan lanjutan KUA-PPAS kurang dari satu jam. Penyebabnya, legislatif dan eksekutif dikabupaten ini tengah berduka atas meninggalnya Ketua Fraksi Demokrat Lamsel Sukarnen Wiryodinoto lantaran sakit, Selasa (23/10).
Alhasil sesi pemandangan fraksi pada penyampaian KUA PPAS tersebut ditiadakan dengan kesepakatan bersama. Meski begitu pemaparan pendapatan daerah, dana perimbangan hingga belanja daerah tetap dipaparkan pada paripurna.
Plt. Bupati Lamsel Nanang Ermanto mengatakan dari segi Pendapatan Asli Daerah (PAD) tahun ini mengalami kenaikan sebesar Rp 20 miliar lebih. Peningkatan itu terlihat dengan paparan angka yang dijabarkan mencapai Rp 260.576.027.800,00,-.
“ Untuk sisi PAD ada peningkatan sebesar Rp 20 miliar, sebelumnya Rp 240.604.045.906,00- menjadi Rp 260.576.027.800,00,” kata Nanang Ermanto di DPRD Lamsel.
Sedangkan Belanja Daerah sebut Nanang bertengger diangka Rp 2.091.511.484.235,00 setelah ditahun sebelumnya belanja daerah mencapai Rp2.220.738.685.311,21. “ Untuk belanja daerahterdapat penurunan dari tahun sebelumnya,” ucapnya.
Penurunan kata dia juga terjadi pada belanja tidak langsung yang saat ini mencapai Rp 1.036.844260.400,00 dari sebelumnya mencapai Rp 1.184.421.005.858,63. “ Untuk belanja pegawai Rp 675.335.843.300,00,” imbuhnya.
Orang nomor satu di kabupaten ini menegaskan percepatan paripurna ini bukan disengaja. Melainkan Lamsel tengah dirundung duka atas wafatnya tokoh penting di Bumi Khagom Mufakat. “Pembahasan ini tidak ada unsur main-main, atas nama Pemkab Lamsel kami berbela sungkawa dengan musibah yang terjadi. Jasa almarhum akan selau dikenang,” tandasnya.
Ketua DPRD Lamsel Hendry Rosyadi mengamini bahwa delapan fraksi DPRD Lamsel siap membahas KUA PPAS hingga sidang diskors dan akan dilanjutkan kembali.
“ Untuk menghormati jasa almarhum (Sukarnen) yang sudah mengabdi di Lamsel selama empat tahun pembacaan pandangan umum kami percepat dengan kesepakatan delapan fraksi,” tandasnya.
Usai paripurna singkat tersebut, rombongan legislatif dan eksekutif Lamsel langsung bertolak ke rumah duka di Desa Sabah Balau Kecamatan Tanjung Bintang. (ver)
Saburai TV – Lampung
Video dan artikel* ini bersumber langsung dari youtube dan kami share di website Lamsel.com
