KALIANDA (10/1/2024) – Puluhan awak media tergabung Komunitas Jurnalis Harian Lampung Selatan (KJHLS) berunjuk rasa di Kantor Dinas Kominfo dan Kantor Bupati Lampung Selatan, Selasa 9 Januari 2024. Para jurnalis menuntut pencopotan kadis Kominfo.
Awak media menyampaikan aspirasi dengan orasi dan gelar karton berisi sejumlah tuntutan. Orasi Ketua KJHLS Dony Armadi selama setengah jam menyoroti kebijakan Dinas Kominfo tentang ketentuan kerjasama media masa tahun 2024 sebagai hal tidak berdasar.
Kebijakan tersebut berdampak diskriminasi media lokal dan banyak media tereliminasi. Orator juga menyinggung rencana penurunan anggaran kerjasama. Media tahun ini hanya mendapat anggaran Rp1 juta per bulan.
Pengunjuk rasa melanjutkan aksi di gerbang kantor Bupati Lampung Selatan guna menyampaikan aspirasi sama. Awak media juga menuntut pencopotan Kepala Dinas Kominfo Annasrullah dengan alasan pejabat tersebut berlaku arogan.
Bupati Lampung Selatan selayaknya mengevaluasi kinerja Dinas Kominfo karena pejabatnya membuat kebijakan tidak berpihak kepada media lokal. Kebijakan Dinas Kominfo saat ini menjadi preseden buruk bagi Pemkab Lampung Selatan.
Dony Armadi menekankan tuntutan Komunitas Jurnalis Harian Lampung Selatan untuk mencabut kebijakan Kadis Kominfo mengenai kerjasama media tahun anggaran 2024.
@lampungtelevisi.com
Video dan artikel* ini bersumber langsung dari youtube dan kami share di website Lamsel.com – Lampung Selatan – Lamsel
