Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dukcapil) Lampung Selatan bakal memaksimalkan agenda Musyawarah Rencana Pembangunan (Musrenbang) di 17 kecamatan, untuk meraup perekam data kependudukan sebanyak-banyaknya.
Itu disampaikan Kepala Dinas Dukcapil Lampung Selatan Edi Firnandi. Dikatakan selama Musrenbang yang digelar di tujuh kecamatan, mulai dari Kecamatan Natar, Jati Agung, Tanjung Bintang, Tanjung Sari, Sidomulyo dan Katibung, tercatat sudah ribuan perekam e-KTP ditangani jajarannya.
“ Untuk perekaman dibawah dari tujuh kecamatan itu rata-rata dibawah seratus orang tiap kecamatan. Untuk pembuatan e-KTP rata-rata 200 orang tiap lokasi Musrenbang,” kata Edi Firnandi kepada Radar Lamsel, Senin (18/2).
Tak hanya perekaman dan pembuatan e-KTP saja, Edi memaparkan jumlah pembuat Kartu Keluarga (KK) pun angkanya cukup prestisius di tujuh kecamatan yang sudah disambangi Pemkab Lamsel.
“ Untuk cetak KK rata-rata 150 orang mengurus di layananan mobile yang jemput bola ke desa-desa itu. Ini juga sebagai eksistensi Pemerintah untuk hadir ditengah masyarakat Lamsel dalah hal pelayanan,” terangnya.
Mantan Ketua KONI Lamsel ini mengaku pihaknya tak mematok target. Sebab kata dia berapapun jumlah perekam dan pembuat data kependudukan akan dilayani oleh personil Disdukcapil.
“ Kami tak pasang target, sebab berapapun banyaknya masyarakat yang datang akan kami layani hari itu juga selama syarat yang diusung lengkap akan langsung jadi tanpa butuh waktu lama,” terangnya.
Eka (19) warga Desa Sukajaya Kecamatan Katibung mengaku memanfaatkan momentum Musrenbang tingkat kecamatan itu untuk membuat KK. Sebab selama menikah ia dan suaminya belum memiliki KK.
“ Kalau mengurus di Dinas kan jauh, butuh biaya lagi untuk perjalanan menuju kesana. Tapi kalau pelayanannya datang ke desa seperti ini jadi mudah dijangkau oleh masyarakat yang belum punya KK,” kata Ibu satu orang anak ini.
Data sementara yang dihimpun Dinas Dukcapil Lamsel untuk pengurus KK berjumlah 472 pemohon, perekaman sebanyak 402 orang sedangkan kepengurusan KK tembus diangka 595 orang. Dari data tersebut Pemkab Lamsel telah melayani 1.471 warganya selama Musrenbang berlangsung.
Tak hanya Eka yang merasakan manfaat kehadiran pelayanan mobile tersebut. Endah (18) warga Desa Pardasuka juga merasakan hal yang sama. Ia mengaku sudah bertahun-tahun belum memiliki e-KTP lantaran belum sempat melakukan perekaman.
“ Sudah lama sih ingin buat e-KTP tapi belum sempat karena jauh. Terima kasih kepada pak Bupati Lampung Selatan serta rombongan yang sudah meluangkan waktu seharian bersama warga Katibung,” tandasnya. (ver/iwn)
Saburai TV – Lampung
Video dan artikel* ini bersumber langsung dari youtube dan kami share di website Lamsel.com
