Jenis AntiBakteri Yang Dapat Membasmi Kuman Dan Virus

Presiden Joko Widodo mengumumkan dua warga negara Indonesia yang positif terjangkit virus corona (Covid-19) pada Senin (2/3) kemarin. Dua pasien Covid-19 ini kini mendapatkan perawatan di tempat khusus di RSPI Sulianti Saroso.

Konfirmasi dua pasien terjangkit virus corona di Indonesia, membuat setiap orang meningkatkan tindak pencegahan. Selain mencuci tangan, menjaga kebersihan benda-benda di sekitar juga jadi salah satu bentuk penangkalan. Sebab virus corona dapat hidup pada benda mati hingga beberapa jam.
Oleh karena itu, penting untuk memastikan perkakas di sekitar Anda terbebas dari kuman maupun virus penyakit. Selain menggunakan desinfektan, terdapat sejumlah antibakteri alami yang dapat digunakan untuk membunuh kuman dan virus. Berikut 5 antibakteri alami yang dapat membunuh kuman dan virus.
1. Cuka
Cuka bisa menjadi alternatif pembersih mikroba alami. Cuka terbuat dari asam asetat yang memiliki daya pembersih.
Asam asetat juga dapat membunuh mikroba. Keasaman yang tinggi membuat cuka bisa membunuh bakteri di permukaan benda. Dikutip dari Real Simple, studi menunjukkan cuka mengurangi jumlah bakteri pada permukaan.
2. Lemon
Lemon mengandung asam sitrat yang dapat bekerja sama seperti sabun. Lemon dapat digunakan untuk membersihkan permukaan yang tidak berpori dan memurnikan logam yang teroksidasi seperti panci dan wajan tembaga.
Studi juga mendapati lemon dapat mengurangi bakteri pada permukaan yang keras, meskipun kurang efektif dibandingkan cuka.
3. Minyak esensial
Minyak esensial tak hanya punya khasiat obat dan penyembuh, tapi juga dapat melawan jamur dan bakteri. Sejumlah studi mendapati minyak esensial dapat digunakan untuk membunuh bakteri pada benda mati. Ilmuwan juga sedang meneliti potensi minyak esensial sebagai antibiotik.
4. Alkohol
Alkohol dapat membunuh bakteri dan virus saat dioleskan ke benda mati. Gunakan kandungan alkohol 60 persen karena efektif membunuh virus. Sebagai alternatif alkohol, vodka juga dapat digunakan untuk membunuh kuman dan virus.
5. Uap
Uap air yang tercipta dari air dan panas dapat menjadi desinfektan alami. Saat air dipanaskan secara alami lebih dari 90 derajat Celcius, maka dapat membunuh bakteri dan virus pada permukaan yang keras dan lunak.
Dibutuhkan waktu hingga 20 detik untuk membuat virus, bakteri, kuman, atau tungau mati saat terpapar uap air.
Lima antibakteri alami tersebut dapat digunakan untuk mencegah penyebaran virus corona sebagai alternatif desinfektan.

Pos terkait